FILE TRANSFER
PROTOCOL (FTP)
File
Transfer Protocol adalah protokol standar yang disediakan oleh TCP/IP sebagai
protokol untuk copy file dari satu host ke host yang lain. Sebelum sebuah host
bisa melakukan proses copy file, terlebih dahulu harus membentuk hubungan
komunikasi. Dalam HTP hubungan koneksi terdiri dua hubungan yang berfungsi
untuk transfer data dan kontrol. FTP menggunakan layanan TCP menggunakan
well-known port 21 sebagai control connection dan well-known port 22 untuk data
transfer. Control connection terlebih dahulu membentuk hubungan sebelum
transfer data dilakukan.
Pembentukan hubungan yang dilakukan oleh
Control proses dimulai sisi Server dengan membuka port 21 (passive open) dan
menunggu tanggapan dari client. Dengan terbukanya layanan di server tersebut
ditanggapi oleh client juga dengan membuka port. Pembukaan port yang dilakukan
oleh client ini dikatakan sebagai proses active open dengan menggunakan port
ephemeral.
Client
menyampaikan informasi kepada server tentang port yang telah dibuka tersebut,
sehingga keduanya bisa melakukan komunikasi menggunakan port masing-masing.
Proses demi proses yang dilakukan oleh FTP ini dikenal dengan proses opening
the control connection.
Setelah
hubungan client dan server terbentuk, dilanjutkan dengan pembentukan koneksi
data. Pembentukan koneksi data dimulai dengan pembentukan port oleh client
(passive open). Port tersebut kemudian dikirim melalui koneksi control yang
sudah dibuka sebelumnya menuju port 21 milik server. Setelah server mengetahui
bahwa client sudah membuka port layanan, server menanggapi dengan membuka port
20 (Active open by server). Dengan terbentuknya dua layanan koneksi ini proses
transfer file dapat dilakukan.
FTP
client dan server bekerja dilain komputer dan dapat pulalain sistem operasi.
perintah-perintah yang dapat digunakan antara lain:
perintah-perintah yang dapat digunakan antara lain:
! : perintah untuk menuju shell asal
Get : perintah yang digunakan untuk upload
satu file
Put : perintah yang digunakan untuk upload
satu file
Open : untuk membuka koneksi ke ftp server
Exit : menutup koneksi ftp server
Bye : menutup koneksi dan keluar dari ftp
Lcd : perintah untuk mengetahui dan
mengubah posisi direktori di lokal host
Bin : setting tipe transfer file ke tipe
binner
Ascii : setting tipe transfer file ke tipe
ascii
Fasilitas ini juga adalah salah
satu yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan akademik. FTP memberikan
kemudahan fasilitas dapat dilihat pada defenisi yang diutarakan oleh Hardjito
(2002:1) : FTP adalah Fasiilitas internet yang memberikan kemudahan pada
pengguna untuk mencari dan mengambil arsip file (download) di suatu server yang
terhubung ke internet pada alamat tertentu yang menyediakan berbagai arsip atau
file, yang memang di izinkan untuk diambil oleh pengguna lain yang membutuhkannya.
File ini dapat berupa hasil penelitian, artikel–artikel jurnal. Disamping itu
FTP juga dipergunakan untuk meng upload file materi situs (homepage) sehingga
dapat diakses oleh pengguna dari seluruh pelosok dunia.
Dapat disimpulkan bahwa FTP merupakan layanan
internet yang menyediakan fasilitas untuk menyalin, mengirim, dan menerima file
antar host atau disebut juga dengan client-server.
Konsep File Transfer
Protocol (FTP)
Pada FTP terdapat sebuah model
FTP, model FTP adalah standar yang mampu mendeskripsikan sebuah operasi
sederhana. Model FTP memiliki tugas mendefinisikan perintah yang berpartisipasi
dalam sebuah perpindahan file dari kedua kanal komunikasi yang terbentuk serta
komponen-komponen FTP yang mengatur kedua kanal dan definisi terminologi yang
digunakan untuk komponen-komponen tersebut.
Sesuai namanya yaitu file transfer protocol (FTP) yang berarti segala prosesnya masuk dalam protokol client dan server. Client FTP disebut sebagai user, dimana para pengguna FTP melakukan perintah dan proses dari mesin yang disebut client.
Proses ini
berupa serangkaian operasi pada perangkat lunak FTP. Sedangkan pengertian File
transfer protocol server atau FTP server adalah tempat dimana FTP client
terhubung dan melakukan proses yang berlangsung.
Koneksi
control pada FTP dan koneksi data
Salah satu
konsep dalam memahami FTP adalah bahwa seperti kebanyakan protokol lain yang
menggunakan protokol transport TCP, FTP tidak hanya menggunakan satu koneksi
TCP melainkan menggunakan dua koneksi.
Model FTP
dirancang memerlukan dua kanal logik komunikasi antara proses server dan klien
FTP:
- Control koneksi, Ini merupakan koneksi logikal TCP yang dibuat ketika sebuah sesi FTP diadakan. Koneksi logikal TCP ini memelihara throughput selama sesi FTP dan digunakan hanya untuk melakukan pertukaran informasi control, seperti perintah FTP dan jawabannya.
- Koneksi data, Setiap saat ketika data dikirimkan dari server ke klien atau sebaliknya, sebuah koneksi data TCP nyata dibangun di antara server dan client. Data kemudian dikirimkan melalui koneksi data tersebut. Saat pengiriman file selesai, koneksi data ini dihentikan.
Alasan
untuk menggunakan kanal-kanal yang berbeda ini adalah agar didapatkan
keleluasaan bagaimana protokol FTP ini digunakan.
Karena
fungsi kontrol dan data dikomunikasikan melalui kanal yang berbeda, model FTP
membagi perangkat lunak pada tiap peralatan menjadi dua komponen logikal
protokol yang bertugas untuk masing-masing kanal.
Protocol
interpreter (PI) adalah bagian dari perangkat lunak yang mengatur koneksi
berkaitan dengan pengiriman dan penerimaan perintah berikut jawabannya. Data
transfer process (DTP) bertanggung jawab terhadap pengiriman dan penerimaan
data antara klien dan server.
Sebagai
tambahan pada dua elemen di atas, pada proses FTP user ditambahkan komponen
ketiga yakni antar muka user untuk berinteraksi dengan user FTP sebagai
manusia, ia tidak ditambahkan pada sisi server.
Sehingga
terdapat dua komponen proses FTP server dan tiga komponen proses FTP user pada
keseluruhan proses FTP.
referensi
Sukmaaji, S.Kom., Anjik, &
Rianto, S.Kom. 2008. Jaringan Komputer Konsep Dasar Pengembangan Jaringan dan
Keamanan Jaringan (Ed. 1). Yogyakarta : Andi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar